Sabtu, 15 Agustus 2020

Ruang Lingkup Geografi


Dalam mempelajari ilmu geografi kita harus memahami dasar-dasar yang dipelajari dari ilmu geografi. Salah satu dasar nya yaitu ruang lingkup geografi. Oleh karena itu kita harus memahami apa saja ruang lingkup geografi. Untuk lebih jelasnya lagi simak ulasan dibawah berikut ini. 

Geografi dapat mejawab pertanyaan-pertanyaan seperti berikut:

  1. Apa (What) dalam arti struktur pola, fungsi dan proses gejala, kenampakan atau kejadian di permukaan bumi. 

  2. Dimana (Where) dalam arti situs (site), letak (lokasi) atau penyebaran (spatial distribution) di permukaan bumi.

  3.  Berapa panjang (How long) sebuah sungai, jalan, berapa lebar (How wide), berapa luas (How large) suatu areal atau wilayah, berapa jauh (How far) jarak antar lokasi, berapa dalam (How deep) suatu perairan (danau, sungai, laut), berapa tinggi (How high) suatu elevasi, berapa miring (How steep) suatu lereng, berapa lama (durasi) suatu proses berlangsung (How long), berapa banyak (How many atau much) suatu jumlah.

  4. Mengapa (Why) dalam arti korologi atau keruangan dan penjelasan atau deskripsi latar belakang dan pola hubungan sebab akibat (causal) atau interelasi dan interaksi serangkaian gejala / kejadian atau motivasi manusia.

  5. Bagaimana (How) dalam arti penjelasan suatu struktur pola, fungsi dan proses gejala/kejadian atau solusi terhadap suatu masalah yang berwujud rumusan saran kebijakan.

  6.  Kapan (When) dalam arti waktu lampau (informasi), sekarang dan akan datang (peramalan/forecasting atau perencanaan).

  7. Siapa (Who) dalam arti sebagai obyek penelitian atau pelaku (subyek) suatu kejadian dan sekaligus sebagai subyek yang bertanggung jawab dalam bentuk kelompok manusia, tidak sebagai individu (terutama dalam bahasan geografi manusia, khususnya geografi politik) kecuali behavioral geography.

Menurut Sutanto (2000) berpendapat bahwa ciri khas geografi bukan terletak pada materi yang dikaji, bukan pula oleh pertanyaannya melainkan pada cara menjawab pertanyan tersebut, kata tanya apa, dimana, berapa, mengapa, kapan dan siapa dikaitkan dengan:P

  1. Pertanyaan teoritis (mengkaji teori yang ada, mengembangkan, atau menyusun    yang baru), 
  2. Pertanyaan metodikal (cara perolehan data, cara analisis), 
  3. Pertanyaan remedial ((pemulihan lahan kritis, pengentasan kemiskinan). 
  4. Pertanyaan genetikal (asal mula fenomena),
  5. Pertanyaan generik (bersifat umum).

Ruang Lingkup Geografi – Rhoad Murphey

Ada banyak dari masyarakat yang menaruh perhatian besar terhadap perkembangan dari ilmu pendidikan. Apalagi dengan semakin banyaknya pada ahli yang memberikan teorinya yang bisa dibuktikan secara ilmiah.

Salah satunya adalah terkait dengan ruang lingkup geografi. Ruang lingkup geografi ini beberapa kali dijabarkan oleh para sahli salah satunya ialah oleh Rhoad Murphey. Dimana menurut Murphey, ruang lingkup geografi setidaknya terdapat tiga pokok studi geografi. 

  1. Geografi ini memberikan pengajaran terkait dengan persebaran dan hubungan antara masyarakat yang berada dimuka bumi ini. Selain itu geografi juga digunakan untuk melakukan pengkajian terhadap aspek keruang tempatan. 
  2. Geografi mempelajari hubungan timbal balik antara masyarakat dengan lingkungan yang ada. Yang ketiga bahwa geografi memiliki kerangka bidang regional beserta dengan analisis mengenai daerah religion yang unik dan khusus.
  3. Geografi memiliki kajian kerangka regional dan analisis wilayah.

Luasnya ruang lingkup geografi dapat dilihat dari ilmu penunjang geografi diantaranya yaitu:

Geologi

Geologi dapat diartikan sebagai studi tentang pengertian bumi, bahan-bahan atau komposisi penyusun bumi, struktur, sifat-sifat fisik, sejarah, dan proses pembentuknya. Ini termasuk studi tentang organisme yang pernah menghuni planet kita. Bagian penting dari geologi adalah studi tentang bagaimana bahan, struktur, proses, dan organisme Bumi telah berubah seiring waktu.

Geomorfologi

Secara sederhana geomorfologi dapat diartikan sebagai ilmu yang mempelajari bentuk permukaan bumi dan proses terbentuknya permukaan bumi.

Studi ini termasuk mengkaji lanskap untuk mengetahui bagaimana proses permukaan bumi, seperti udara, air dan es, dapat membentuk lanskap. Bentang alam diproduksi oleh erosi atau pengendapan, seperti batuan dan sedimen yang hancur oleh proses permukaan di bumi dan selanjutnya diangkut dan diendapkan ke daerah yang berbeda. Lingkungan iklim yang berbeda juga menghasilkan berbagai bentuk lahan yang berbeda.

Pedologi

Pedologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang lapisan tanah, antara lain tentang proses pembentukan dan jenis-jenisnya. Ini adalah salah satu dari dua cabang utama ilmu tanah, yang lainnya adalah edapologi. Pedologi berurusan dengan pedogenesis, morfologi tanah, dan klasifikasi tanah, sementara edapologi mempelajari cara tanah mempengaruhi tanaman, jamur, dan makhluk hidup lainnya.

Meteorologi

Meteorologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang cuaca, yaitu pada keadaan di lapisan atmosfer pada suatu tempat yang relatif sempit dan dalam jangka waktu yang relatif terbatas.

Klimatologi

Klimatologi merupakan ilmu yang mempelajari iklim, yaitu keadaan atmosfer pada wilayah yang relatif luas dan dalam jangka waktu yang relatif lama. Klimatologi berfokus pada aspek-aspek seperti lapisan batas atmosfer, pola sirkulasi, perpindahan panas di dunia, interaksi lautan dengan pengertian atmosfer dan permukaan tanah, penggunaan lahan dan topografi.

Antropologi

Antropologi adalah studi tentang manusia dan perilaku dan masyarakat di masa lalu dan sekarang.

Demografi

Demografi merupakan ilmu yang mempelajari tentang kebijakan kependudukan, antara lain hubungannya dengan jumlah dan pertumbuhan, komposisi, serta migrasi penduduk. Kini, kata demografi umumnya digunakan untuk menunjukkan studi tentang fenomena yang berhubungan dengan populasi manusia seperti kelahiran, pernikahan, kematian, migrasi dan faktor-faktor yang mempengaruhinya.

Hidrologi

Hidrologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang lapisan air yang ada di permukaan bumi, di bawah tanah, proses terjadinya, sirkulasi dan sebarannya melalui siklus hidrologi dan interaksi dengan makhluk hidup. Ini juga berkaitan dengan sifat kimia dan fisik air di semua fase.

Oseanografi

Oseanografi merupakan ilmu yang mempeljari lautan, antara lain tentang sifat air laut dan gerakan air laut. Oseanografi adalah studi tentang semua aspek samudra. Oseanografi mencakup berbagai topik, mulai dari kehidupan laut dan ekosistem, hingga arus dan gelombang, hingga pergerakan sedimen, hingga geologi dasar laut.

Biogeografi

Biogeografi merupakan ilmu yang mempelajari tentang persebaran hewan dan tumbuhan di permukaan bumi serta faktor-faktor yang mempengaruhi, membatasi, dan menentukan pola persebarannya. Biogeografi adalah bidang penyelidikan terpadu yang menyatukan konsep dan informasi dari ekologi, biologi evolusioner, geologi, dan geografi fisik.

Astronomi

Astronomi adalah studi tentang matahari, bulan, bintang, planet, komet, gas, galaksi, gas, debu, dan benda-benda dan fenomena non-kebumian lainnya.

Sosiologi

Sosiologi merupakan studi ilmiah tentang masyarakat, pola hubungan sosial, interaksi sosial, dan budaya kehidupan sehari-hari. Ini adalah ilmu sosial yang menggunakan berbagai metode penyelidikan empiris dan analisis kritis untuk mengembangkan pengetahuan tentang tatanan sosial, penerimaan, dan perubahan atau evolusi sosial.

Ekonomi

Ekonomi merupakan ilmu yang mempelajari tentang proses produksi, distribusi, dan konsumsi untuk pemenuhan kebutuhan.

Ekonomi menentukan bagaimana sumber daya didistribusikan di antara anggota masyarakat; menentukan nilai barang atau jasa; dan bahkan menentukan jenis barang apa yang dapat diperdagangkan atau ditukar untuk layanan dan barang tersebut.

Semoga Bermanfaat…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KEARIFAN LOKAL KOTA TANGERANG

Kearifan lokal merupakan nilai-nilai budaya dan tradisi yang diwariskan secara turun-temurun di masyarakat. Kota Tangerang, sebagai bagian d...